Minggu, 06 Maret 2011

Aku menangis tidak hanya karena sedih

Kadang aku menangis, bahkan aku sering menangis. Tangisanku ini tidak hanya berarti karena aku sedang sedih, bahagia saja bisa menyebabkan aku meneteskan air mata, terharu, menonton televisi, gelisah, mengingat Allah dan mencintai seseorang atau berbakti untuk kedua orang tua.

Apakah menangis untuk banyak keadaan adalah suatu kenormalan atau wajar. Mari kita tengok dari segi agama..

Berdasarkan hadist nabi Muhammad SAW tentang menangis, sebagai berikut :

Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah mata seseorang meneteskan air mata kecuali Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka. Dan apabila air matanya mengalir ke pipi maka wajahnya tidak akan terkotori oleh debu kehinaan, apabila seorang dari suatu kaum menangis, maka kaum itu akan dirahmati. Tidaklah ada sesuatupun yang tak mempunyai kadar dan balasan kecuali air mata. Sesungguhnya air mata dapat memadamkan lautan api neraka."

Nabi Adam a.s. menangis selama 300 tahun tanpa mendonggak ke langit karena merasa takut terhadap dosa yang telah ia lakukan. Dia bersujud di atas gunung dan air matanya mengalir di jurang. Lalu Allah mendengar dan menerima taubat Adam dan mewahyukan, "Hai Adam sesungguhnya belum Aku pernah menciptakan air lebih lezat daripada air mata taubat mu!."

Ibnu Qayyim berpendapat bahwa menangis itu ada 10 macam, yaitu:

1. Menangis karena kasih sayang & kelembutan hati.
2. Menangis karena rasa takut.
3. Menangis karena cinta.
4. Menangis karena gembira.
5. Menangis karena menghadapi penderitaan.
6. Menangis karena terlalu sedih.
7. Menangis karena terasa hina dan lemah.
8. Menangis untuk mendapat belas kasihan orang.
9. Menangis karena mengikut-ikut orang menangis.
10. Menangis orang munafik (pura-pura menangis).

"..dan bahwasanya DIA lah yang menjadikan orang tertawa dan menangis."
(An Najm: 43)

Dan kita tidak diperbolehkan menangis untuk beberapa hal yaitu :

Janganlah menangis kalau tak tercapai cita-cita, sebab bukan kah Tuhan yang telah menentukannya?

Janganlah menangis karena menonton film hindustan atau drama.

Janganlah menangis karena cinta tak berbalas, sebab mungkin dia bukanlah jodoh yang telah Tuhan tetapkan.

Jangan menangis kalau uang kita hilang di jalanan, sebab mungkin kita kurang bersedekah.

Janganlah menangis kalau tidak dinaikkan pangkat, yakin lah rezeki itu adalah pemberian Tuhan.

Maka...

Simpanlah air mata - air mata tangisan itu semua sebagai bekal untuk menginsafi di atas segala kelalaian yang telah melanda diri, segala dosa-dosa yang berupa bintik-bintik hitam yang telah mengkelamkan hati hingga sukar untuk menerima hidayah dari Allah SWT. Seru lah air mata itu dari persembunyiannya di balik kelopak mata agar ia menetes membasahi dan mencuci hati agar ia putih kembali. Semoga ia juga dapat melebur dosa-dosa dan akan mendapat ampunan-Nya jua.

Junjungan Mulia bersabda "Ada 2 biji mata yang tak tersentuh api neraka, mata yang menangis di waktu malam hari karena takut kepada Allah SWT dan 2 biji mata yang menjaga pasukan fi sabillah di waktu malam."

"Di antara 7 golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah di hari qiamat, yaitu seseorang yang berzikir sendirian lalu mengenang tentang kebesaran Allah SWT lalu bercucuran air matanya."

"Jika tubuh seseorang hamba gemetar karena takut kepada Allah, maka berguguran lah dosa-dosanya bak gugurnya dedaunan dari pepohonan kering."

Berkata Salman Al Faarisi r.a "Aku dibuat menangis atas 3 perkara:

1. Berpisah dengan Rasulullah SAW dan para sahabat-sahabat.
2. Ketakutan seorang yang perkasa tatkala melihat malaikat Israil datang mencabut nyawanya.
3. Aku tidak tahu di akhirat kelak aku akan di perintahkan untuk ke surga atau neraka.

Air mata itu tanda rahmat Tuhan. Rasulullah SAW bersabda: "Jagalah mayat ketika kematiannya & perhatikanlah 3 perkara:

1. Apabila dahi nya berkeringat.
2. Airmatanya berlinang.
3. Hidungnya keluar cairan seperti ingus.

karena hal-hal tersebut menandakan rahmat Allah SWT untuk si mayat.
(riwayat dari Salman al Faarisi)

Sucikanlah 4 hal dengan 4 perkara: "Wajahmu dengan linangan air mata keinsafan, lidahmu basah dengan berzikir kepada Penciptamu, Hatimu takut dan gemetar kepada kehebatan Rabbmu, dan dosa-dosa yang silam disulami dengan taubat kepada Dzat yang Memiliki mu...

ya Allah.......
Astaghfirullahal 'adziim........ walhamdulillahirr0bbil'alamiin......

Wassalaamu'alaikum wr wb...

Sm0ga Ber Manfa'at.....

Dari artikel di atas aku, mengetahui bahwa menangisku untuk acara televisi adalah salah, cintaku yang tidak berbalas adalah salah, kehilangan harta atau uang adalah kesalahan dan tidak mencapai cita-cita atau naik pangkat adalah salah..
Oleh karena itu, mulai sekarang aku harus berusaha membenarkan tangisanku agar lebih mendapatkan rahmat Allah SWT dan benar-benar sesuai dengan ajaran Al Qur'an dan Al Hadist..

Semangat menjadi wanita sholehah

Tidak ada komentar: