Senin, 20 Juni 2011

Mengenang hewan - hewan peliharaanku

Dua hari yang lalu aku bermimpi memelihara dua ekor kelinci jantan dan betina. Sang betina hamil dan melahirkan beberapa kelinci,, lalu aku gendong...

Mimpi itu membuat aku teringat pada hewan2 peliharaanku, terutama kelinciku yang kini telah tiada...Aku ingin bercerita tentang beberapa hewan yang telah aku pelihara,, dan ingin aku pelihara lagi sekarang...




Hewan yang pertama aku pelihara adalah ayam jago. Saat itu aku memelihara ayam jago pada saat aku kelas 1 SD

Saat itu dia masih pitik, Saat itu mau mati. Karena aku sering melihat bapak ngasih obat pusing ma ayam ketika ayam sakit. Aku pun menirunya,dengan memberikan sebuah puyer (aku lupa puyer apa. Keesokan harinya, aku lihat dia, Subhanalloh, pitik itu hidup dan sudah sehat kembali.Akhirnya aku meminta kepada bapak supaya pitik itu aku pelihara. Aku memelihara dia sampai besar jadi jago.. Pertama, aku tidak tahu kalo dia seorang jago, maklum anak kecil seperti aku saat itu tidak tahu perbedaan pitik jantan atau pitik betina.hehehe

Dia tumbuh menjadi jago yang gagah dan sangat besar dan badannya kalo ibarat orang itu kenceng, sekel kayak hobi gym...heheh...Sehingga banyak teman bapak yang meminta ayam itu, tapi ama aku gak boleh,, setiap da temen bapak datang pasti pengen ayam itu...tapi aku gak rela ayam itu dijual, atau diadu...dia ayamku...

Namun pada akhirnya jago itu dijual ama ibu saat bulan ramadhan. Awalnya aku tidak mau, tetapi kata ibu Ayam itu sudah tua jadi harus disembelih atau dijual. Daripada dimakan kan lebih baik dijual..

Dan menurutku luar biasa jago itu terjual dengan harga yang fantastik saat itu Rp 75.000,00 (jaman dulu banget)...Sekarang gak ngingu ayam, sebab sebentar2 ayamku pada mati gak tahu sebabnya,,, udara zaman ini udah gak pas untuk memelihara ayam

Hewan peliharaanku yang kedua adalah kelinciku...

Kelinci ini sebenarnya kelinci dari kakakku, tapi karena kakaku kuliahnya di jogja, jadi dia melimpahkan kepadaku untuk memeliharanya.. Kelinci ini adalah keturunan australia asli. Jadi kelinci ini sangat besar2 dengan bulu yang lebat, warnanya abu2 dan putih (lupa). Sepasang betina dan jantan..

Kelinciku akhirnya hamil dan melahirkan..Pada saat melahirkan, aku mengamatinya secara langsung.. Jadi bersama kelinciku inilah aku pertama kali melihat hewan melahirkan dengan mata kepalaku sendiri...Mengamati cara kelinci keluar,, dan kirain semua kelinci itu mati tak bergerak, terus setelah dijilat, kelinci itu hidup.. Tapi tetap ada kelinci kecil yang gak bergerak, dia bener2 mati.. Dan anehnya, induknya langsung memakan anaknya mentah2 (saat itu aku percaya dengan buku yang kubaca)..Aku memberinya makan dengan rumput, mencari rumput disawah, akhirnya kelinciku menjadi banyak ada 12 awalnya, tapi dijual...

Tapi kebahagiaanku bersama kelinciku sirna karena kelinciku mati pada tengah malam.Gara2 dicabik2 ma anjing2 liar tak bertuan, merusak kandangnya, membunuh dengan kejam, mencabik2 kulit dan dagingnya, lalu dibuang bangkainya begitu saja di depan kandang, di dalam kandang, bahkan ada yang ditemukan di tandon (irigasi depan rumah),, sungguh kejam banget gak berperikehewanan sekali...semua kelinci australiaku yang besar2 mati mengenaskan hanya bersisa satu yang kemudian digoreng kakakku...pertama gak tega makan daging kelinci, tapi krn lapar, cicipi juga...ternyata enak dagingnya lo..hehehe...smoga besok2 aku bisa memelihara kelinci lagi dirumah dan ikan2 kecilku yang imut..amiin

Hewan peliharaanku yang berkesan ketiga adalah ikan cupangku "kaka"

Ikan ini aku pelihara saat di kos2an. Aku beri nama kaka, karena saat itu aku terilhami dengan pemain bola bernama kaka.. Ku berharap ikan cupangku itu seperti kaka, menjadi ikan yang hebat dan sangat tampan...xixixixi...

Aku beli ikan itu saat masih kecil. Sebenarnya aku sudah sejak SMA memelihara ikan tetapi selalu mati setelah beberapa hari atau paling lama beberapa bulan dipelihara.. Dan namanya selalu kaka..hehehe

Tapi ikan cupangku ini lain, aku memiliharanya selama dua tahun dari tahun 2004 - 2006, dia tidak mati. Dia menemaniku saat masa2 perjuanganku di kos2an, membuat skripsi. Pokoke tempatku ngobrol jika gak ada teman, hanya sekedar memandang siripnya yang sangat cantik, mengembang dan tersambung dengan baik...benar2 cupang hias yang sangat cantik...Aku selalu rajin memberinya makan, menguras akuarium dengan teratur.

Tetapi, saat aku pulang dari sekolah, aku berniat mau menguras akuarium. aku mau menangkap kaka, kaka menghilang, aku cari di bebatuan tidak ada, aku cari di kerang tidak ada...saat itu aku mengira dia lompat, aku cari diluar akuarium, tidak ada... lalu, aku pun menangis, tangisanku membuat teman2 kosku heran, kenapa regas menangis tiba-tiba..Setelah tahu aku menangis karena kaka, mereka tambah heran,, kok menangis gara2 ikan..Mereka tidak tahu betapa berharganya kaka bagiku...kaka meninggal tanpa tahu dimana bangkainya...


Dulu juga aku, adikku dan bapak memelihara monyet yang lucu. Tapi monyet itu dicuri ma orang...

Dulu kami juga memelihara burung beo, nuri,, tapi lagi2 mereka dicuri ma orang jahat...

Hewan peliharaanku yang keempat adalah hewan satu2nya yang aku pelihara saat ini

Adalah ikan gurami sebanyak 500 ekor, hadiah dari bapak pada hari ultahku tahun lalu...semoga tahun ini bisa menambah lagi, hewan peliharaan lainnya, seperti kelinci, ikan cupang lagi, ayam, bebek, bahkan kambing ato sapi...pengen jadi orang yang berperikehewanan juga...amiin,,, kabulkan ya Alloh

Aku senang memelihara hewan, hewan-hewan yang lucu dan bermanfaat bagi manusia, dan memperlakukan mereka layaknya hewan yang sebenarnya. karena bagaimanapun juga hewan itu sangat berjasa bagiku,,

Semoga suatu saat nanti aku bisa memelihara semua hewan yang ingin aku pelihara...

Hewan yang tidak ingin aku pelihara tetapi selalu datang ke rumah adalah kucing, tikus, katak, ular, ulat, kaki seribu, semut...

Hewan yang ingin aku pelihara tetapi takut untuk menernakannya adalah lebah...takut tersengat...hehehe

Hewan yang sangat aku sukai adalah ikan.

Hewan yang benar2 gak pengen aku pelihara adalah anjing, harimau, gajah...hewan2 yang aneh lah...

Tidak ada komentar: